Rabu, 02 Desember 2009

Misteri Kiamat 2012, Benarkah?

Dalam bersikap, sebagai Eksekutif Bisnis yang budiman, kita harus cerdik, pandai serta bijak dalam menanggapi setiap issue yang muncul. Baik dari internal maupun dari luar termasuk dari maraknya dunia internet yang mencengkeram urat nadi.

Baru-baru ini, dunia intelektual, media informasi dan lebih umum dunia pemikiran manusia, dihinggapi rasa was-was tentang Misteri Kiamat 2012, pertanyaannya; Benarkah akan terjadi kiamat pada tahun 2012?



Pertanyaan tersebut sangat mencengangkan jiwa, seolah-olah otak dan hati nurani menolaknya. Tapi dengan apa kita punya reason atau alasan yang cukup untuk menolak issue tersebut. Bahkan, hal tersebut sangat berkaitan dengan rasa keimanan sanubari kita tentang agama yang kita anut.

Bagaimana kita harus bersikap? Bagaimana kita harus belajar hikmah darinya? Bagaimana kita mensiasati issue tersebut agar tak berpengaruh sama sekali dengan bisnis yang sedang kita jalani. Tentunya lebih khusus, tidak berpengaruh dengan Pemasaran produk Wismilak Group; tak Lupa Perusahaan yang Penulis geluti: Duta Bussiness School (DBS).

Ehm... Penulis merekomendasikan untuk segera bergabung di Bussiness Duta Business School (DBS) agar sahabat dapat mengikuti posting terbaru saya, baik di Blog http://semangatsetiapsaat.blogspot.com/2009/07/kantor-baru-semangat-baru.html atau di Facebook http://www.facebook.com/home.php?#/profile.php?ref=profile&id=1467101468

Nah, ikuti ulasannya.

Sebuah buku teranyar karya Lawrence E.Joseph mengulas tentang Hari Kiamat 2012 dengan judul “Apocalypse 2012 : A Scientific Invertigation into Civilization’s End” menghebohkan dunia. Buku yang diterbitkan tahun 2007 tersebut juga telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan judul “Hari Kiamat 20012 : Investigasi Akhir Zaman“

Lawrence E.Joseph dalam bukunya, menakut-nakuti dengan data-data sensasional. –Wuuihh, jadi bergidik buluroma- seperti retaknya medan magnet yang melindungi bumi dari radiasi berbahaya dan rekahan itu terjadi di atas lautan antara Brazil dan Afrika Selatan yang terbentang sepanjang 160 ribu kilometer yang dikenal sebagai anomali Atlantik Selatan.

Ulasan lainnya tentang Supervolcano Yellowstone tentang meletusnya gunung mahabesar di Amerika Serikat setiap 600 ribu – 700 ribu tahun, yang menurut Lawrence hal itu akan terjadi tidak lama lagi. Selain buku-buku ilmiah, ia juga mengutip tradisi beberapa masyarakat purba seperti bangsa Maya, Cina dan sumber-sumber Kristen.

Begitu pula pendapat dari Profesor Michael Heiser, Ahli Hebrew Bible and Ancient Semitic Languages dari University of Winsconsin-Madison yang mengatakan bahwa Nibiru merupakan pseudoscience planetary object.

Sejumlah ahli NASA meragukan pernyataan Lawrence E. Joseph; yang menurut mereka kekuatan medan magnet saat ini diatas rata-rata bila dibandingkan dengan jutaan tahun lalu.

NASA juga membantah adanya Planet Nibiru, dan menjelaskan tidak pernah menemukan atau mendeteksi adanya Planet Nibiru di tata surya kita. Planet Nibiru adalah cerita palsu dan hanya lelucon , kata ilmuwan senior NASA Astrobiology Foundation, David Morrison.

Munculnya tanggal keramat tersebut ternyata hanya bersumber dari kalender Bangsa Maya, yaitu sistem kalender dari Kaisaran Amerika Tengah yang berakhir pada tanggal 21 Desember 2012. berikut keterangan yang bisa dijadikan analisis:

Mitologi Rumus 13 dan 20 Bangsa Maya

Menurut Bangsa Maya, waktu yang mereka hitung berbentuk penanggalan atau kalender adalah juga menjadi penghubung dengan lingkaran spiritual atau alam gaib. Cara menghitung waktu, Bangsa Maya mencoba membuat inovasi; dengan menggabungkan mitologi, peredaran bulan dan perhitungan matematis dengan rumus siklus 13 dan 20.
Mereka membuat sistem penanggalan yang disebut “Long Count” yaitu kalender yang berakhir setelah 5.126 tahun. Perhitungan yang dimulai dari 0.0.0.0.0 dan tiap angka mewakili angka 0-19, yakni perhitungan hari-hari Bangsa Maya.

Hari pertama pada tanggalan Bangsa Maya adalah 0.0.0.0.1 dan hari ke 19 menjadi 0.0.0.0.19, dan setelah mencapai angka 20, kalender menjadi 0.0.0.1.0.

Angka 0.0.0.0.0 yang menjadi hari pertama kalender Maya sama dengan 11 Agustus 3114 Sebelum Masehi (SM). Rumus 13 yang akan menunjukan tepat diangka 13.0.0.0.0 akan berakhir setelah 5.126 tahun dan disinilah awal dari Mitologi Kiamat 2012. Bangsa Maya percaya akan terjadi sesuatu yang buruk yang bakal terjadi jika kalender “Long Count” berakhir. Dan ternyata akan jatuh pada tanggal 21 Desember 2012.
Namun, ahli arkeoastronomi yang percaya kalender Maya lupa bahwa selain siklus 13 masih ada rumus siklus 20 yang kalau dihitung akan berakhir pada tahun 8000 Masehi. Ho ho ho… dipastikan akan keriting rambut teman-teman jika menghitung kalender ini secara manual dan terperinci.

Sekelumit Sejarah Bangsa Maya

Kelompok masyarakat yang jadi legenda dan misterius ini bertempat tinggal di sekitar wilayah selatan Mexico, sekarang (Yucatan) Guetemala, bagian utara Belize dan bagian barat Honduras. Pyramide, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh Bangsa Maya masih banyak sekali ditemui di sana. Batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka juga masih banyak ditemukan. Para arkeolog percaya bahwa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik. Tetapi, sayang sekali buku-buku mereka di perpustakaan Maya semuanya sudah dibakar oleh tentara Spanyol ketika menyerang sesudah tahun 1517. Hanya beberapa tulisan pada meja-meja dan beberapa system kalender yang membingungkan tersisa sampai sekarang.

Bangsa Maya bagaikan turun dari langit, mengalami zaman yang cemerlang, kemudian dalam peradabannya, lenyap secara misterius. Mereka menguasai pengetahuan tentang ilmu falak –perbintangan- yang khusus dan mendalam, sistem penanggalan yang sempurna, penghitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran abstrak yang tinggi. Kesempurnaan dan akurasi dari pada penanggalannya membuat orang takjub! (Bangsa kita nanti dalam sejarah dikenal sebagai apa ya? He3x..)

Dr. Jose Arguelles, sejarahwan Amerika, mengabdikan dirinya untuk meneliti peradaban bangsa ini. Pendalaman ramalan Maya yang dibangun di atas fondasi kalender yang dibuat bangsa itu beliau perdalam; Hasilnya, prediksi semacam ini persis seperti cara penghitungan Tiongkok, ala Zhou Yi. Kalender Bangsa Maya, secara garis besar menggambarkan siklus hukum benda langit dan hubungannya dengan perubahan manusia.

Dalam karya Arguelles, The Mayan Factor: Path Beyong Technology yang diterbitkan oleh Bear & Company pada 1973, disebutkan dalam penanggalan Maya tercatat bahwa sistim galaksi tata surya kita sedang mengalami ‘The Great Cycle’ (siklus besar) yang berjangka lima ribu dua ratus tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M. Dalam siklus besar ini, tata surya dan bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (Galatic Beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar secara horizontal ini ialah 5125 tahun bumi. Dengan kata lain, kalau bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.

Dalam perhitungannya, bangsa Maya tidak menyinggung tentang apa penyebab peradaban kali ini berakhir. Ada sedikit yang kelihatannya jelas, bahwa berakhirnya ‘hari itu’ sama sekali bukan berarti malapetaka apa yang datang menghampiri, melainkan mengisyaratkan kepada seluruh umat manusia akan adanya transisi dalam kesadaran dan spiritual kosmis, selanjutnya masuk ke peradaban baru. Tahun 755 Masehi, seorang rahib Maya pernah meramal, setelah tahun 1991 kemudian, akan ada dua peristiwa penting terjadi pada manusia yaitu kebangkitan kesadaran, dan pemurnian bumi serta regenerasinya.

Sudut pandang ilmu pengetahuan umat manusia sekarang, lebih modern dan kritis; hal itu benar-benar tidak dapat dipercaya. Mungkin saja bangsa Maya sedang membicarakan tentang galaksi Bima Sakti (Milky Way), yang mana ilmu pengetahuan dan teknologi kita belum juga sampai ke solar system, seperti pepatah orang Tionghoa mengatakan “Serangan musim panas tidak dapat menjelaskan es di musim dingin”. Fenomena kosmik yang diperlihatkan oleh kalender Maya adalah benar-benar berharga dari suatu penyelidikan yang serius oleh umat manusia sekarang ini.

Premis Mayor

Sejak tahun 1992 sampai 2012 nanti, pemurnian dan regenerasi pada bumi kita ini, tidak disebutkan secara detail oleh Bangsa Maya. Dalam ramalan mereka pun tidak menyinggung tentang apa hal konkret yang memberikan semangat manusia untuk bangkit dari kesadaran dan bagaimana bumi mengalami permurnian, yang ditinggalkan oleh mereka kepada anak cucunya (barangkali tidak tercatat bro! he he..).

Lalu bagaimana dengan Film Kiamat 2012? Hasil karya terbaru Sutradara Roland Emmerich yang merupakan spesialis pembuat film kiamat dan bencana, akan menambah keriuhan di media internet dan infotainment mengenai kiamat yang bakal terjadi tanggal 21 December 2012. Nah, sudah dengan gamblang artikel ini dijelaskan. Tidak ada data konkrit yang menyebutkan bahwa pada tanggal 21 Desember 2012 terjadi KIAMAT. Bahkan ditinjau dari Religi tak ada satupun yang setuju. Bahkan dalam Islam, Kristen dan sebagainya. Lalu mengapa harus menjadi perdebatan. Debat tentang masalah tersebut adalah sia-sia. So, Tetap Semangat Setiap Saat dan harus selalu bijak memahami setiap issue.

dan tak lelah Penulis berharap sahabat bisa bergabung di Duta Business School agar sahabat mendapatkan keuntungan dunia akhirat, karena bisnis ini halal dan telah mendapat restu dari MUI. Ayo buruuann...
Salam Hangat!!

Noor Muhammad Arief, SE
dbs2501346 password : SUKSES
Contact Person: 085.641.201.333
Email: noor.muhammad.arief@gmail.com
Website: www.semangatsetiapsaat.blogspot.com

PT. Duta Future International
Membangun jiwa enterpreneur dahsyat ( We Create Extraordinary People )


LEGALITAS PERUSAHAAN

Nama Perusahaan : PT. Duta Future International

Notaris : Hj. Imas Tarwiah Soedrajat, SH. MH.

SIUP : 510/2-0077-DISKUKM & PERINDAG/2008

TDP : 101115113715

NPWP : 02.789.009.4-429.000

Pengesahan Menteri Hukum & HAM RI Nomor : AHU-09853.AH.01.01. Tahun 2008


Kantor Admin

Surapati Core Blok J-7

Jl. PH Mustafa (Suci) no. 39 Bandung

Tel: 022-87241426, Fax: 022-87241427

email: duta_future_int@yahoo.com